Pentingnya memiliki blueprint untuk setiap gedung umum seperti bandara, perkantoran, mall, hotel, atau rumah sakit tidak bisa diragukan lagi. Blueprint adalah gambar teknik rinci yang mencakup detail struktural, dimensi, tata letak ruangan, sistem listrik, plumbing, dan elemen desain lainnya. Namun, terkadang blueprint tersebut hilang atau rusak seiring berjalannya waktu atau karena faktor lainnya. Hal ini bisa menyulitkan proses renovasi atau pemeliharaan gedung. Salah satu solusi adalah melakukan pengujian langsung pada elemen dinding dan pondasi gedung itu sendiri atau menggunakan metode geofisika untuk menggambarkan kondisi pondasi yang terkubur dalam tanah.
Hasil Survey Georadar/GPR di Banjarmasin
Avey Nusantara telah berhasil menyelesaikan penelitian untuk mendeteksi kedalaman pondasi tiang pancang suatu bangunan dan tiang pancang jembatan. Kami menggunakan survei georadar/GPR dengan frekuensi 160 Mhz untuk menjangkau kedalaman hingga 30 meter. Selain itu, georadar dengan frekuensi 450 Mhz digunakan untuk meningkatkan resolusi radargram guna menentukan jumlah tiang pancang. Hasilnya, georadar menyimpulkan kedalaman pondasi berkisar antara 5 hingga 12 meter. Selain itu, uji struktur dinding dan pondasi juga dilakukan secara langsung.
Kenapa Memilih Avey Nusantara untuk Survey GPR?
Keahlian dan Pengalaman : Konsultan GPR yang berpengalaman memiliki pengetahuan mendalam tentang teknologi dan metode terbaru dalam mendeteksi utilitas di bawah permukaan.
Peralatan Berkualitas Tinggi : Mereka dilengkapi dengan peralatan GPR yang canggih dan dapat diandalkan untuk memberikan data yang akurat dan handal.
Analisis Data yang Mendalam : Konsultan GPR tidak hanya mengumpulkan data, tetapi juga menganalisisnya secara komprehensif untuk memberikan wawasan yang berharga kepada klien.
Kepatuhan Lingkungan : Mereka memastikan bahwa semua kegiatan survey dilakukan dengan memperhatikan regulasi lingkungan dan etika bisnis.
Comments